79 Hari, 50 Kecelakaan

Angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Bojonegoro pada awal 2010 menunjukkan tren peningkatan. Data dari satlantas polres setempat menunjukkan, mulai Januari hingga kemarin (20/3) atau selama 79 hari, terjadi 50 kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Menurut Kasatlantas Polres AKP Sudirman, tingginya angka kecelakaan dipicu oleh masih rendahnya kesadaran masyarakat terhadap tertib berlalu lintas di jalan raya. "Kecelakaan yang terjadi lebih banyak yang bersifat human error," ujar Sudirman kepada Radar Bojonegoro, kemarin. Dia mengungkapkan, pada Januari terjadi 17 kecelakaan, sedangkan Februari ada 13 laka lantas. Sementara Maret, hingga kemarin, sudah terjadi 20 kali laka lantas. Dari 50 kasus laka lantas tersebut, tiga orang di antaranya meninggal dunia. Ironisnya, lanjut Sudirman, kejadian laka lantas banyak terjadi di jalan raya yang kondisinya lebih baik dibandingkan jalan poros kecamatan. "Beberapa peta lokasi rawan terjadi kecelakaan antara lain traffic light di sejumlah perempatan maupun pertigaan jalan raya," terangnya. Sudirman menambahkan, untuk mengantisipasi jumlah kecelakaan terus meningkat, petugas terus melakukan patroli. Selain itu, pemakai jalan yang terbukti melanggar akan ditindak tegas sesui tingkat pelanggaran. "Karena itu, kami mengimbau pengguna jalan untuk memperhatikan pengguna jalan yang lain. Harapannya, pengendara dapat menjaga diri untuk tidak ngebut dan saling mendahului," paparnya.

Diolah dari Radar Bojonegoro